Berikut artikel menarik yang saya petik dari sebuah link indonesia, http://indrayogi.multiply.com/journal/item/127/Menyempurnakan_Assalamualaikum
Ucapan ”Assalamu'alaikum” merupakan anjuran agama, dan sangat berpengaruh terhadap kehidupan umat beragama, dengan salam dapat menjalin persaudaraan dan kasih sayang, karena orang yang mengucapkan salam berarti mereka saling mendo’akan agar mereka mendapat keselamatan baik di dunia maupun di akhirat. Rasulullah Shalallahu ‘alaihi Wasallam bersabda, “Kalian tak akan masuk surga sampai kalian beriman dan saling mencintai. Maukah aku tunjukkan satu amalan bila dilakukan akan membuat kalian saling mencintai? Yaitu, sebarkanlah salam di antara kalian.” [HR Muslim dari Abi Hurairah]
Saya seringkali menerima sms atau emel dari beberapa kawan dan juga beberapa ustadz yang mengawali salamnya dengan singkatan. Singkatannya pun macam-macam. Ada yang singkat seperti "Asw" atau "Aslm". Ada yang sedikit lebih panjang seperti "Aslmlkm". Bahkan ada pula singkatan yang tidak enak untuk dibaca, terlebih kalau yang membaca mengerti artinya. Singkatan itu justru yang paling sering saya dapatkan, yaitu "Ass". Nah sekarang silahkan anda buka link ini untuk mengetahui artinya.
Dalam kamus Linguist yang saya punya, arti dari kata Ass yang berasal dari bahasa inggris itu adalah sebagai berikut,
1 keledai.
2 orang yang bodoh.
Hiiy...dari 3 definisi itu satupun ngga ada yang bagus. Setelah kita mengetahui artinya masih tegakah kita mengucap salam kepada orang lain dengan kalimat Ass ? .Padahal seperti kita ketahui ucapan Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh adalah sebuah ucapan salam sekaligus doa yang kita tujukan kepada orang lain. Ucapan salam dalam islam sesungguhnya merupakan do’a seorang muslim terhadap saudara muslimnya. Maka apabila kita mengucap salam dengan hanya menuliskan "Ass", secara tidak sadar mungkin kita malah mendoakan hal yang buruk terhadap saudara kita.
Kalau memang keadaan sedang tidak memungkinkan untuk menulis salam lewat sms dengan lengkap karena sedang menyetir misalnya, solusinya cukup mudah yaitu langsung to the point atau tulis met pagi, siang, malam, halo, hi dan seterusnya. Ini masih lebih baik dibandingkan kita harus memaksakan diri menggunakan singkatan dari Assalamu'alaikum menjadi "Ass".
Setiap Muslim ketika mengucapkan salam, dia akan diganjar dengan kebaikan (pahala). Dan dalam kaidah singkat menyingkat ucapan salam pun sudah diatur oleh Allah dan diajarkan kepada Rasulullah. Dalam suatu pertemuan bersama Rasulullah Shalallahu ‘alaihi Wasallam, seorang sahabat datang dan melewati beliau sambil mengucapkan, “Assalamualaikum”. Rasulullah Shalallahu ‘alaihi Wasallam lalu bersabda, “Orang ini mendapat 10 pahala kebaikan.”
Tak lama kemudian datang lagi sahabat lain. Ia pun mengucapkan, “Assalamualaikum Warahmatullah.” Kata Rasulullah, “Orang ini mendapat 20 pahala kebaikan.” Kemudian lewat lagi seorang sahabat lain sambil mengucapkan, “Assalamu alaikum warahmatullah wa barokatuh.” Rasulullah pun bersabda, “Ia mendapat 30 pahala kebaikan.” [HR. Ibnu Hibban dari Abi Hurairah]. Nah dari tiga singkatan itu silahkan anda pilih yang mana yang anda inginkan tanpa harus menyingkatnya sendiri yang justru bisa menghilangkan nilai pahalanya.
Satu hal lagi yang perlu diingat adalah ketika kita menuliskan kata Assalamu'alaikum, perlu diperhatikan agar jangan sampai huruf L nya tertinggal sehingga menjadi Assaamu'alaikum. Coba deh anda coba search di google dengan keyword Assaamu'alaikum, ternyata cukup banyak saudara kita di belantara cyber ini yang terpeleset jari dalam mengetik ucapan salam yang benar :).
Nah, kenapa kita harus memperhatikan agar huruf L itu agar tetap tertulis ? Diriwayatkan bahwa dahulu ada seorang Yahudi yang memberi salam kepada Nabi dengan ucapan "Assaamu 'alaika ya Muhammad" (Semoga kematian dilimpahkan kepadamu).
Dan kata assaamu ini artinya adalah kematian. Kata ini adalah plesetan dari "Assalaamu 'alaikum" (Ternyata jaman dulu udah ada maen playstation alias plesetan ya). Maka nabi berkata, "Kalau orang kafir mengatakan padamu assaamu 'alaikum, maka jawablah dengan wa 'alaikum (Dan semoga atas kalian pula)." [HR. Bukhari]
Jadi alangkah lebih baiknya kalau mulai saat ini kita menyempurnakan tulisan Ass yang tidak punya nilai apa-apa menjadi Assalamualaikum yang punya nilai 10 pahala kebaikan. Dan alangkah lebih baik lagi kalau diteruskan sampai Wabarokatuh, cape sedikit ngga papa, insya Allah 30 pahala kebaikan telah kita kantongi :).
Wassalamualaikum
Ucapan ”Assalamu'alaikum” merupakan anjuran agama, dan sangat berpengaruh terhadap kehidupan umat beragama, dengan salam dapat menjalin persaudaraan dan kasih sayang, karena orang yang mengucapkan salam berarti mereka saling mendo’akan agar mereka mendapat keselamatan baik di dunia maupun di akhirat. Rasulullah Shalallahu ‘alaihi Wasallam bersabda, “Kalian tak akan masuk surga sampai kalian beriman dan saling mencintai. Maukah aku tunjukkan satu amalan bila dilakukan akan membuat kalian saling mencintai? Yaitu, sebarkanlah salam di antara kalian.” [HR Muslim dari Abi Hurairah]
Saya seringkali menerima sms atau emel dari beberapa kawan dan juga beberapa ustadz yang mengawali salamnya dengan singkatan. Singkatannya pun macam-macam. Ada yang singkat seperti "Asw" atau "Aslm". Ada yang sedikit lebih panjang seperti "Aslmlkm". Bahkan ada pula singkatan yang tidak enak untuk dibaca, terlebih kalau yang membaca mengerti artinya. Singkatan itu justru yang paling sering saya dapatkan, yaitu "Ass". Nah sekarang silahkan anda buka link ini untuk mengetahui artinya.
Dalam kamus Linguist yang saya punya, arti dari kata Ass yang berasal dari bahasa inggris itu adalah sebagai berikut,
1 keledai.
2 orang yang bodoh.
Hiiy...dari 3 definisi itu satupun ngga ada yang bagus. Setelah kita mengetahui artinya masih tegakah kita mengucap salam kepada orang lain dengan kalimat Ass ? .Padahal seperti kita ketahui ucapan Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh adalah sebuah ucapan salam sekaligus doa yang kita tujukan kepada orang lain. Ucapan salam dalam islam sesungguhnya merupakan do’a seorang muslim terhadap saudara muslimnya. Maka apabila kita mengucap salam dengan hanya menuliskan "Ass", secara tidak sadar mungkin kita malah mendoakan hal yang buruk terhadap saudara kita.
Kalau memang keadaan sedang tidak memungkinkan untuk menulis salam lewat sms dengan lengkap karena sedang menyetir misalnya, solusinya cukup mudah yaitu langsung to the point atau tulis met pagi, siang, malam, halo, hi dan seterusnya. Ini masih lebih baik dibandingkan kita harus memaksakan diri menggunakan singkatan dari Assalamu'alaikum menjadi "Ass".
Setiap Muslim ketika mengucapkan salam, dia akan diganjar dengan kebaikan (pahala). Dan dalam kaidah singkat menyingkat ucapan salam pun sudah diatur oleh Allah dan diajarkan kepada Rasulullah. Dalam suatu pertemuan bersama Rasulullah Shalallahu ‘alaihi Wasallam, seorang sahabat datang dan melewati beliau sambil mengucapkan, “Assalamualaikum”. Rasulullah Shalallahu ‘alaihi Wasallam lalu bersabda, “Orang ini mendapat 10 pahala kebaikan.”
Tak lama kemudian datang lagi sahabat lain. Ia pun mengucapkan, “Assalamualaikum Warahmatullah.” Kata Rasulullah, “Orang ini mendapat 20 pahala kebaikan.” Kemudian lewat lagi seorang sahabat lain sambil mengucapkan, “Assalamu alaikum warahmatullah wa barokatuh.” Rasulullah pun bersabda, “Ia mendapat 30 pahala kebaikan.” [HR. Ibnu Hibban dari Abi Hurairah]. Nah dari tiga singkatan itu silahkan anda pilih yang mana yang anda inginkan tanpa harus menyingkatnya sendiri yang justru bisa menghilangkan nilai pahalanya.
Satu hal lagi yang perlu diingat adalah ketika kita menuliskan kata Assalamu'alaikum, perlu diperhatikan agar jangan sampai huruf L nya tertinggal sehingga menjadi Assaamu'alaikum. Coba deh anda coba search di google dengan keyword Assaamu'alaikum, ternyata cukup banyak saudara kita di belantara cyber ini yang terpeleset jari dalam mengetik ucapan salam yang benar :).
Nah, kenapa kita harus memperhatikan agar huruf L itu agar tetap tertulis ? Diriwayatkan bahwa dahulu ada seorang Yahudi yang memberi salam kepada Nabi dengan ucapan "Assaamu 'alaika ya Muhammad" (Semoga kematian dilimpahkan kepadamu).
Dan kata assaamu ini artinya adalah kematian. Kata ini adalah plesetan dari "Assalaamu 'alaikum" (Ternyata jaman dulu udah ada maen playstation alias plesetan ya). Maka nabi berkata, "Kalau orang kafir mengatakan padamu assaamu 'alaikum, maka jawablah dengan wa 'alaikum (Dan semoga atas kalian pula)." [HR. Bukhari]
Jadi alangkah lebih baiknya kalau mulai saat ini kita menyempurnakan tulisan Ass yang tidak punya nilai apa-apa menjadi Assalamualaikum yang punya nilai 10 pahala kebaikan. Dan alangkah lebih baik lagi kalau diteruskan sampai Wabarokatuh, cape sedikit ngga papa, insya Allah 30 pahala kebaikan telah kita kantongi :).
Wassalamualaikum